Masih banyak pelaku usaha percetakan yang merasa bahwa setelah memiliki website, tugasnya sudah selesai. Mereka berpikir cukup sekali buat website percetakan, lalu tinggal menunggu pelanggan datang sendiri. Padahal, kenyataannya tidak sesederhana itu. Website percetakan yang dibiarkan begitu saja tanpa pembaruan justru bisa membuat calon pelanggan kabur pelan-pelan tanpa disadari. Dunia digital itu bergerak cepat, dan kalau kamu tidak ikut menyesuaikan, website kamu bisa terlihat ketinggalan zaman, lambat, bahkan tidak relevan lagi.
Punya website percetakan itu ibarat punya toko di dunia online. Kalau toko kamu berdebu, papan namanya mulai kusam, dan katalog produknya masih menampilkan desain lama, tentu pelanggan akan ragu untuk memesan. Begitu juga dengan website. Pembaruan rutin bukan cuma soal tampilan, tapi juga soal kepercayaan, profesionalitas, dan cara kamu menunjukkan bahwa bisnismu aktif dan bisa diandalkan.
Kenapa Website Percetakan Harus Rutin Diperbarui?
Banyak alasan kenapa pembaruan website percetakan harus jadi rutinitas bulanan, bukan tahunan. Pertama, karena perilaku konsumen selalu berubah. Orang mencari jasa percetakan bukan cuma lewat rekomendasi teman, tapi juga lewat mesin pencari seperti Google. Nah, algoritma Google sangat menyukai website yang aktif, sering diperbarui, dan memiliki konten segar. Semakin sering kamu memperbarui website percetakan, semakin besar peluang halamanmu tampil di posisi atas pencarian.
Kedua, teknologi juga berkembang cepat. Apa yang terlihat modern setahun lalu bisa jadi terlihat ketinggalan zaman sekarang. Misalnya, fitur yang dulunya menarik seperti slider otomatis atau efek animasi berlebihan kini malah dianggap mengganggu pengalaman pengguna. Kalau kamu tidak memperbarui tampilan dan struktur website percetakan secara rutin, pengunjung bisa merasa bosan dan akhirnya meninggalkan halaman sebelum sempat membaca informasi penting.
Ketiga, dari sisi bisnis, pembaruan rutin membantu menjaga kepercayaan pelanggan. Bayangkan kamu mencari jasa printing dan menemukan website dengan harga promosi tahun lalu, nomor telepon yang sudah tidak aktif, atau desain banner yang masih menampilkan tren grafis 2020. Rasanya pasti ragu, kan? Pembaruan rutin menunjukkan bahwa bisnis kamu hidup, aktif, dan terus berkembang.
Selain itu, update rutin juga bisa menghindarkan kamu dari risiko keamanan. Banyak hacker memanfaatkan celah dari plugin atau sistem lama yang tidak diperbarui. Kalau website percetakan kamu berbasis CMS seperti WordPress, memperbarui sistem dan plugin adalah langkah penting agar website tetap aman dan berjalan lancar.
Hal yang Wajib Diperbarui di Website Printing Setiap Bulan
Setelah tahu kenapa pembaruan penting, sekarang waktunya membahas hal-hal apa saja yang sebaiknya kamu perbarui setiap bulan di website percetakan. Pembaruan ini bukan hanya soal tampilan luar, tapi juga bagian dalam yang berpengaruh besar pada performa website kamu.
1. Konten dan Informasi Produk
Konten adalah jantung dari website percetakan. Setiap bulan, pastikan informasi produk dan layanan kamu selalu up to date. Mungkin kamu baru menambah jenis layanan seperti cetak undangan premium, sablon totebag, atau digital printing untuk banner. Semua itu harus muncul di website secepat mungkin.
Selain itu, periksa kembali deskripsi produk dan harga. Kadang ada perubahan harga bahan baku, promosi baru, atau paket hemat yang bisa kamu tampilkan. Kalau kamu membiarkan informasi lama tetap tampil, pengunjung bisa salah paham atau kecewa saat tahu harga yang tertera tidak sesuai.
Menambahkan konten baru juga penting. Kamu bisa menulis artikel blog seputar tips desain, tren printing terbaru, atau cara memilih bahan cetak yang tepat. Semakin sering kamu memperbarui konten, semakin tinggi peluang website percetakan kamu tampil di hasil pencarian dan menarik pengunjung baru.
2. Galeri dan Portofolio Hasil Cetak
Calon pelanggan ingin melihat bukti nyata dari hasil kerja kamu. Itulah kenapa bagian galeri atau portofolio harus diperbarui secara rutin. Setiap bulan, pilih beberapa proyek terbaru yang menarik untuk ditampilkan. Misalnya, hasil cetak kemasan makanan, buku tahunan sekolah, atau spanduk event besar.
Galeri yang diperbarui menunjukkan bahwa kamu aktif menerima pesanan dan punya pengalaman beragam. Sebaliknya, galeri yang tidak berubah sejak dua tahun lalu bisa menimbulkan kesan kalau bisnis kamu sedang sepi atau tidak berkembang.
Selain foto, jangan lupa tambahkan sedikit cerita di balik setiap proyek. Ceritakan siapa kliennya, tantangan yang dihadapi, dan hasil akhirnya. Ini akan membuat website percetakan kamu terasa lebih personal dan kredibel.
3. Testimoni Pelanggan
Testimoni punya kekuatan besar dalam meyakinkan calon pelanggan. Orang cenderung lebih percaya pada pengalaman pengguna lain daripada sekadar deskripsi produk. Jadi, setiap bulan, kumpulkan testimoni baru dari pelanggan yang puas dan tampilkan di website kamu.
Kalau kamu membiarkan testimoni lama tanpa tambahan baru, pengunjung bisa mengira bisnismu sudah tidak aktif. Coba tambahkan beberapa testimoni segar dengan nama dan foto pelanggan (tentu dengan izin mereka). Ini akan memberikan kesan bahwa kamu masih dipercaya banyak orang sampai sekarang.
4. Desain dan Tampilan Halaman
Tampilan website percetakan harus selalu enak dilihat dan mudah digunakan. Setiap bulan, sempatkan waktu untuk meninjau tampilan halaman. Apakah semua gambar sudah tampil dengan baik? Apakah warna, font, dan layout masih sesuai dengan branding kamu?
Kadang perubahan kecil seperti mengganti banner promosi, memperbarui foto di halaman depan, atau menambahkan elemen visual baru bisa membuat website terasa segar tanpa perlu redesain total. Tapi kalau sudah terlihat usang, tidak ada salahnya melakukan pembaruan desain yang lebih besar agar tetap relevan dengan tren desain modern.
5. Kecepatan dan Performa Website
Tidak ada yang lebih membuat pengunjung kesal selain website yang lambat. Setiap bulan, periksa kecepatan website percetakan kamu menggunakan alat seperti Google PageSpeed Insights. Pastikan gambar tidak terlalu besar, plugin tidak terlalu banyak, dan hosting tetap stabil.
Kalau performanya menurun, segera cari tahu penyebabnya. Bisa jadi karena file cache menumpuk atau ada script yang tidak lagi dibutuhkan. Performa website yang baik bukan hanya membuat pengunjung betah, tapi juga meningkatkan peringkat SEO kamu di Google.
6. Keamanan Website
Keamanan website sering diabaikan padahal dampaknya bisa fatal. Website percetakan yang disusupi malware atau diretas bisa kehilangan data pelanggan dan reputasi bisnis. Karena itu, setiap bulan pastikan semua sistem keamanan terbarui.
Jika website kamu menggunakan platform seperti WordPress, pastikan plugin, tema, dan versi sistem selalu di-update. Periksa juga apakah sertifikat SSL masih aktif. Website tanpa SSL bisa terlihat tidak aman di mata pengunjung dan mesin pencari. Selain itu, lakukan backup rutin agar kalau terjadi hal buruk, kamu bisa memulihkan website dengan cepat.
7. Informasi Kontak dan Media Sosial
Satu hal sederhana tapi sering dilupakan adalah memperbarui informasi kontak. Pastikan nomor telepon, alamat, dan tautan media sosial kamu masih aktif. Kadang bisnis sudah pindah lokasi, mengganti nomor WhatsApp, atau menambah akun TikTok bisnis, tapi semua itu belum diperbarui di website.
Kalau calon pelanggan tidak bisa menghubungi kamu karena nomor lama sudah tidak aktif, mereka pasti langsung beralih ke kompetitor. Jadi, pastikan setiap bulan kamu memeriksa halaman kontak dan memastikan semua informasi akurat dan berfungsi.
8. Promosi dan Penawaran Spesial
Website percetakan bisa jadi media promosi paling efektif kalau kamu memanfaatkannya dengan baik. Setiap bulan, buat penawaran baru seperti diskon cetak brosur, promo akhir tahun, atau bonus desain gratis untuk pesanan tertentu.
Promosi yang diperbarui rutin membuat pengunjung selalu punya alasan untuk kembali. Selain itu, Google juga akan melihat bahwa website kamu terus aktif dan relevan dengan aktivitas bisnis terkini. Jangan biarkan banner promosi lama bertahan berbulan-bulan setelah masa berlakunya habis. Itu bisa membuat website terlihat tidak profesional.
9. Artikel Blog atau Berita
Salah satu cara paling ampuh untuk menjaga agar website percetakan tetap hidup adalah dengan menambahkan artikel blog secara rutin. Artikel bisa berisi tips desain, penjelasan tentang jenis bahan cetak, atau ulasan tren marketing berbasis printing.
Selain membantu pengunjung mendapatkan informasi berguna, artikel baru juga membuat website kamu lebih mudah ditemukan di mesin pencari. Semakin banyak konten relevan yang kamu miliki, semakin besar peluang muncul di hasil pencarian ketika orang mencari jasa percetakan di daerahmu.
Tulisan di blog juga bisa jadi cara halus untuk memperkenalkan layanan kamu tanpa harus promosi langsung. Misalnya, kamu bisa menulis tentang “Perbedaan Cetak Offset dan Digital Printing” lalu menutupnya dengan ajakan menggunakan layanan printing kamu.
10. Data dan Analisis Performa
Update bukan hanya soal tampilan dan konten, tapi juga tentang strategi. Setiap bulan, lihat data performa website percetakan kamu melalui Google Analytics atau alat sejenis. Perhatikan halaman mana yang paling sering dikunjungi, berapa lama pengunjung bertahan, dan dari mana mereka datang.
Dengan data itu, kamu bisa tahu apa yang disukai pengunjung dan apa yang perlu diperbaiki. Misalnya, kalau halaman harga sering dikunjungi tapi tidak menghasilkan pesanan, mungkin informasinya kurang jelas atau terlalu rumit. Pembaruan berdasarkan data ini akan membuat website kamu terus berkembang ke arah yang lebih baik.
11. SEO dan Kata Kunci
SEO bukan sesuatu yang bisa dilakukan sekali lalu dibiarkan. Mesin pencari seperti Google terus mengubah algoritma mereka. Jadi, setiap bulan, kamu perlu memeriksa dan memperbarui kata kunci di website percetakan kamu.
Pastikan kata kunci utama seperti “jasa percetakan”, “digital printing murah”, atau “cetak brosur profesional” tetap muncul secara natural di halaman utama, deskripsi produk, dan artikel blog. Hindari penumpukan kata kunci yang berlebihan karena bisa membuat tulisan terasa kaku dan malah menurunkan ranking.
Selain itu, periksa juga meta title dan meta description agar selalu relevan dengan konten terbaru. Pembaruan kecil semacam ini bisa berdampak besar pada performa SEO kamu di jangka panjang.
12. Halaman Tentang Kami
Halaman “Tentang Kami” sering terlupakan padahal bisa jadi faktor penting dalam membangun kepercayaan. Setiap bulan, coba lihat apakah ada hal baru yang bisa ditambahkan. Mungkin kamu punya tim baru, menambah peralatan modern, atau baru saja menangani proyek besar. Semua itu bisa jadi nilai plus untuk menunjukkan bahwa bisnis kamu berkembang.
Halaman ini bukan hanya sekadar formalitas, tapi juga ruang untuk memperkenalkan siapa kamu dan apa keunggulan website percetakan kamu dibandingkan kompetitor.
13. Deskripsi Gambar dan Alt Text
Satu hal yang jarang diperhatikan adalah deskripsi gambar atau alt text. Padahal, elemen kecil ini berpengaruh besar terhadap SEO dan aksesibilitas. Setiap bulan, luangkan waktu untuk memeriksa apakah semua gambar di website sudah memiliki alt text yang relevan dengan kata kunci.
Misalnya, jangan biarkan gambar diberi nama “IMG1234.jpg”. Ubah menjadi “contoh hasil cetak banner digital printing” agar lebih mudah dikenali oleh mesin pencari. Pembaruan sederhana ini bisa membantu meningkatkan visibilitas website percetakan kamu di hasil pencarian gambar.
14. Link Internal dan Eksternal
Terakhir, jangan lupa memeriksa tautan atau link di website. Pastikan semua link internal masih berfungsi dan tidak ada yang mengarah ke halaman error. Kalau ada tautan eksternal ke situs lain, periksa apakah masih aktif dan relevan. Link yang rusak bisa membuat pengalaman pengguna menurun dan menurunkan nilai SEO kamu.
Perawatan rutin terhadap link juga membuat website percetakan terlihat profesional dan terawat. Pengunjung akan merasa nyaman menjelajahi setiap halaman tanpa terganggu error atau tautan yang mati.
Merawat website percetakan memang butuh waktu dan konsistensi, tapi hasilnya sepadan. Website yang aktif, teratur diperbarui, dan selalu terlihat segar akan mencerminkan citra bisnis yang profesional dan terpercaya. Setiap pembaruan kecil yang kamu lakukan setiap bulan akan membantu bisnis kamu tetap unggul di dunia digital yang penuh persaingan.