Setoran unit usaha yang sering telat menjadi salah satu masalah yang sering dihadapi oleh banyak Badan Usaha Milik Desa atau yang lebih dikenal dengan singkatan bumdes. Masalah ini terlihat sepele, tetapi sebenarnya memiliki dampak besar terhadap pengelolaan keuangan bumdes secara keseluruhan. Ketika setoran dari unit usaha tidak masuk tepat waktu, perencanaan operasional bumdes bisa terganggu dan membuat arus kas menjadi tidak stabil. Hal ini tentu mempengaruhi kemampuan bumdes untuk menjalankan program-program pemberdayaan masyarakat atau bahkan sekadar membayar operasional sehari-hari.
Banyak faktor yang membuat setoran unit usaha sering telat, mulai dari kendala internal pengelola unit hingga ketidakteraturan pencatatan dan pengingat. Untungnya, perkembangan teknologi sekarang menawarkan solusi yang cukup efektif melalui aplikasi bumdes. Dengan menggunakan aplikasi bumdes, pengelolaan keuangan menjadi lebih mudah, transparan, dan yang paling penting, tepat waktu.